Penulis : Redaksi
Peristiwa ini diharapkan menjadi refleksi bagi para pemimpin publik untuk lebih menghargai suara rakyat serta membangun komunikasi yang etis dan setara. Demokrasi tidak akan berkembang dalam ruang yang didominasi arogansi kekuasaan, melainkan dalam ruang yang terbuka terhadap dialog dan kritik konstruktif. (*)