Penulis : Redaksi

Sementara itu diperoleh juga informasi bahwa terdapat beberapa bidang lahan yang dibebaskan di areal sekitar candi tersebut guna pembangunan akses jalan turpave yang mengelilingi areal, namun pelaksana dan pemilik paket proyek seolah tak peduli dengan akses jalan bagi masyarakat.

Sebab tak ada jalan alternatif yang tersedia setelah mereka mengobrak-abrik jalan umum yang sebelumnya. Tanpa adanya sosialisasi, hingga kini perwakilan masyarakat sekitar pun mengaku tidak mengetahui sama sekali apa saja item-item pengerjaan dari proyek bernilai ratusan milliar yang kini sedang berlangsung di kampung halamannya itu. (*)