Penulis : Redaksi

Jakarta — Tomat merupakan salah satu buah populer yang kerap hadir dalam berbagai olahan masakan. Namun, pernahkah terpikir apa yang terjadi jika tomat dikonsumsi setiap hari?

Berkat keserbagunaannya, tomat tidak hanya digunakan sebagai bahan masakan, tetapi juga nikmat dijadikan jus segar, saus, hingga campuran salad. Tak heran jika buah ini selalu menjadi pilihan dalam menu sehari-hari.

Selain rasanya yang segar, tomat kaya akan nutrisi penting yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.

Efek Makan Tomat Setiap Hari

Konsumsi tomat secara rutin sebenarnya aman, bahkan memberikan banyak manfaat kesehatan selama porsinya tidak berlebihan.

Mengutip Healthline, meski secara botani tomat termasuk buah, dalam praktiknya sering dikonsumsi layaknya sayuran. Tomat menjadi sumber utama antioksidan likopen, senyawa yang diyakini mampu melindungi tubuh dari berbagai penyakit serius, termasuk kanker dan gangguan jantung.

Selain itu, tomat mengandung vitamin C, kalium, folat, vitamin K, serta serat yang baik untuk pencernaan. Berikut beberapa manfaat makan tomat setiap hari.

1. Menunjang kesehatan jantung

Menurut Very Well Health, satu buah tomat berukuran sedang mengandung kalium hampir setara dengan pisang. Kalium dan natrium berperan penting dalam menjaga fungsi jantung, termasuk kontraksi dan relaksasi pembuluh darah.

Bagi penderita hipertensi, kandungan kalium, serat, dan likopen dalam tomat dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung.

2. Membantu menstabilkan gula darah

Tomat memiliki indeks glikemik rendah sehingga tidak memicu lonjakan gula darah secara drastis. Kandungan seratnya juga membantu mengatur kadar glukosa sekaligus menjaga kesehatan pencernaan.

Selain itu, senyawa naringenin dalam tomat memiliki potensi anti-diabetes, meski penelitian lebih lanjut masih dibutuhkan untuk membuktikan efek ini pada manusia.

3. Baik untuk kulit, rambut, dan kuku

Tomat mengandung asam klorogenat yang dapat merangsang produksi kolagen, protein penting yang menjaga elastisitas kulit. Vitamin C dan A dalam tomat membantu mencerahkan kulit, memperkuat rambut, serta kuku.

Kombinasi vitamin C, likopen, dan antioksidan lain juga melindungi kulit dari paparan sinar matahari serta tanda penuaan dini, seperti munculnya garis halus.

4. Meningkatkan kadar antioksidan

Rutin mengonsumsi tomat dapat meningkatkan asupan antioksidan dalam tubuh. Likopen, salah satu antioksidan utama dalam tomat, berperan penting menangkal radikal bebas.

Mengutip Parade, asupan likopen dapat mengurangi risiko penyakit kronis dengan melindungi sel dari kerusakan oksidatif. Bahkan, konsumsi tomat secara teratur berpotensi menurunkan risiko kanker.

5. Menjaga kesehatan mata

Tomat mengandung beta-karoten, lutein, dan zeaxanthin yang bermanfaat bagi kesehatan mata. Nutrisi ini dapat membantu mencegah degenerasi makula akibat usia, kondisi yang bisa merusak retina dan mengganggu penglihatan.

Efek Samping Jika Konsumsi Tomat Berlebihan

Meski tomat memberikan banyak manfaat, konsumsi berlebihan dapat menimbulkan efek samping tertentu.

Menurut Health Digest, kandungan asam malat dan asam sitrat dalam tomat dapat memicu refluks asam atau heartburn, khususnya pada penderita gastroesophageal reflux disease (GERD).

Selain itu, konsumsi tomat dalam jumlah berlebihan berpotensi menyebabkan migrain pada sebagian orang. Bagi penderita irritable bowel syndrome (IBS), tomat juga dapat menimbulkan keluhan kembung dan diare karena kandungan serat serta asamnya dapat mengiritasi saluran pencernaan.

Kesimpulan

Makan tomat setiap hari merupakan kebiasaan sehat yang memberikan banyak manfaat, terutama jika dikonsumsi dalam porsi seimbang. Namun, penting untuk memperhatikan kondisi tubuh dan menghindari konsumsi berlebihan.

Untuk hasil lebih optimal, kombinasikan tomat dengan berbagai buah serta sayuran lain agar kebutuhan nutrisi harian tercukupi secara menyeluruh.