Penulis : Redaksi

“Kita berpikir apa sih yang kita harus berikan untuk negeri. Negeri ini tidak bisa kita lepaskan kepada Pemerintah saja, yang swasta-swasta juga harus bergandengan tangan membantu Pemerintah, negeri ini butuh kita-kita untuk membangun negeri ini,” ujar Jusuf Hamka.

Merespons kehadiran program Makan Bahagia Gratis, Staf Ahli Haryo menyatakan menyambut baik minat sektor swasta. Apresiasi juga diberikan kepada berbagai pihak yang telah bersinergi dan berkontribusi dalam mempercepat pencapaian visi pemerintah itu.

Haryo menambahkan, keterlibatan UMKM dalam Makan Bahagia Gratis dinilai dapat mendorong perekonomian daerah, yang sejalan dengan semangat Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dari pemerintah. Terlebih, UMKM adalah tulang punggung perekonomian Indonesia.

Dengan kontribusi lebih dari 60 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional yang menyerap hampir 97 persen tenaga kerja, hingga saat ini tercatat ada lebih dari 64 juta unit UMKM.

Adapun melalui program Makan Bergizi Gratis, pemerintah telah menjangkau 5,2 juta jiwa penerima manfaat. Program ini diharapkan dapat mendukung penyelesaian masalah pemenuhan hak dasar atas pangan dan gizi, khususnya terhadap anak dan kelompok rentan seperti ibu hamil dan menyusui.