Penulis : Redaksi

JakartaObservatorium tercanggih Vera Rubin yang berada di puncak Cerro Pachon, Pegunungan Andes, Chile, merilis foto hasil ‘jepretan’ antariksa pertama mereka. Simak keindahannya.

Observatorium ini berhasil menangkap cahaya dari jutaan bintang dan galaksi jauh dalam skala yang belum pernah terjadi sebelumnya. Foto itu juga mengungkap ribuan asteroid yang sebelumnya tidak pernah terlihat.

Gambar-gambar ini diambil menggunakan kamera terbesar dan hasil pengamatan 10 jam selama uji coba.

“Observatorium NSF-DOE Rubin akan mengumpulkan lebih banyak informasi tentang alam semesta kita daripada semua teleskop optik sepanjang sejarah,” kata Brian Stone, Direktur sementara Badan Sains Nasional (NSF), melansir CNN, Senin (23/6).





Dalam pengamatannya, observatorium ini berhasil menemukan 2.104 asteroid, termasuk tujuh asteroid dekat Bumi, yang belum pernah terlihat sebelumnya di tata surya. Menurut para ilmuwan di observatorium, asteroid-asteroid dekat Bumi yang baru ditemukan ini tidak berbahaya.

NSF memperkirakan Observatorium Rubin dapat menemukan jutaan asteroid dalam dua tahun pertamanya. Teleskop ini juga dianggap sebagai cara paling efektif untuk mendeteksi komet atau asteroid antarbintang yang kemungkinan melintasi sistem tata surya.

Observatorium ini dibekali dengan desain cermin, kamera sensitif, dan kecepatan teleskop yang pertama di dunia. Hal ini memungkinkan observatorium mengambil ribuan gambar setiap malam dan mengungkap batu antariksa yang berpotensi menabrak Bumi.

Para ilmuwan di observatorium juga berhasil merekam sekitar 10 juta galaksi yang terdeteksi oleh kamera, atau sekitar 0,05 persen dari 20 miliar galaksi yang akan mereka amati selama 10 tahun.

Tim juga merilis mozaik dari nebula Trifid dan Lagoon, sebuah wilayah pembentukan bintang yang menyerupai awan di rasi bintang Sagittarius. Mozaik tersebut terdiri dari 678 gambar terpisah yang diambil dalam waktu tujuh jam, menangkap detail samar dan sebelumnya tidak terlihat seperti awan gas dan debu di nebula tersebut, yang berjarak ribuan tahun cahaya dari Bumi.