Penulis : Redaksi

Jakarta — Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan negaranya siap bekerjasama dengan Indonesia dalam proyek pengembangan nuklir untuk bidang damai.

Putin menyampaikan hal tersebut kala bertemu Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Konstantinovsky, st. Petersburg, Rusia, Kamis (19/6) waktu setempat.

“Kami terbuka untuk kerja sama dengan mitra Indonesia di bidang nuklir. Kami juga berkeinginan untuk merealisasikan proyek nuklir di bidang damai, termasuk bidang kesehatan, pertanian, dan pelatihan staf,” kata Putin dalam pernyataan bersama dengan Prabowo usai pertemuan bilateral kedua negara di Istana Konstantinovsky, St. Petersburg, Rusia, Kamis (19/6).

Kemudian, Putin juga menyatakan Kremlin siap menambah pasokan minyak dan gas alam cairnya ke pasar Indonesia.

“Perusahaan minyak dan gas Zarubezneft Rusia dan perusahaan Pertamina melaksanakan proyek bersama membangun kilang minyak dan kompleks petrokimia di Provinsi Jawa Timur,” ucap dia.

Ia menyatakan Rusia siap ikut serta pada proyek baru di lepas landas Indonesia serta program modernisasi infrastruktur demi mendongkrak produksi minyak dari ladang tua.

Selain itu, Putin juga membuka peluang kerjasama dengan RI di bidang teknologi.Mulai dari bidang luar angkasa dengan tujuan damai, smart city, hingga kecerdasan buatan atau AI.

Putin mengatakan selama ini, Rusia dengan RI telah bekerjasama, ia mengatakan sudah lebih dari 500 orang Indonesia yang belajar bidang pelatihan staf di Rusia.

“Selama tahun-tahun terakhir kami mengusahakan mempermudah perjalanan wisata masing-masing. Kami memulihkan penerbangan langsung dari Moskow ke Pulau Bali. Pada bulan Januari 2025, Konsulat Jenderal Rusia di Pulau Bali telah dibuka,” ujar Putin.

(mnf/wiw)